Penyakit tipes merupakan salah satu penyakit menular yang mengancam kesehatan masyarakat Indonesia. Sama seperti tipes, hepatitis juga merupakan penyakit menular yang berkembang di Tanah Air. Kedua penyakit ini juga sama-sama disebabkan oleh kurangnya menjaga kebersihan. Lantas, apa bedanya penyakit tipes dan hepatitis ?
Hepatitis merupakan kondisi peradangan yang terjadi di sel-sel hati manusia yang bisa disebabkan oleh infeksi (virus, bakteri, toksin, parasit), obat-obatan (termasuk obat tradisional), konsumsi alkohol dan penyakit autoimun.
Inilah Perbedaan Gejala Tipes dan Hepatitis
Terdapat beberapa gejala yang sama antara tipes dan hepatitis seperti mual,muntah, pusing, demam, nafsu makan menurun, dan nyeri di perut. Namun gejala utama yang membedakanya yaitu terjadinya jaundice (sakit kuning) pada penderita hepatitis. Dan tidak terjadi pada penderita tipes.
Selain itu orang yang mengalami hepatitis biasanya mengalami gejala demam. Namaun perbedaanya adalah penderita tipes, suhu tubuh cenderung akan meningkat menjelang sore hari, dan akan menurun mendekati normal kembali pada pagi hari.
Perbedaanya juga terjadi dari segi penularanya. Pada penyakit tipes penularan terjadi melalui makanan maupun minuman yang terkontaminasi salmonella typhi. Sedangkan pada hepatitis, penularan terjadi bermacam-macam berdasarkan jenis virusnya. Pada hepatitis A dan E, penularan mirip dengan tipes yaitu terjadi karena pencemaran air minum, makanan yang tidak dimasak, makanan yang tercemar, sanitasi buruk, dan kebersihan tubuh yang tidak terjaga.
0 comments:
Post a Comment