Salmonella merupakan kelompok bakteri yang menyebabkan infeksi di saluran usus. Biasanya, keracunan bakteri salmonella muncul karena mengkonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi terutama dalam daging, unggas dan telur. Orang yang mengalaminya biasanya akan mengalami kram perut, diare dan muntah setelah terinfeksi.
Meski tak perlu mendapatkan penanganan khusus. Namun sebaiknaya segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika anda mengalami :
- Gejala yang tak kunjung sembuh setelah lebih dari 7 hari
- Mengalami diare parah, bahkan hingga berdarah.
- Mengalami demam lebih dari 38 derajat Celcius selama lebih dari satu hari
- Terjadi pada anak dibawah usia 5 tahun
- Punya sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Pemberian antibiotik
Antibiotik akan diberikan jika anda mengalami gejala keracunan yang parah, Misalnya saat bakteri telah masuk kedalam aliran darah. Pasalnya jika antibiotik diberikan dengan sembarangan, maka tubuh dan bakteri bisa resistan (kebal) terhadap obat yang satu ini.
Obat antimotilitas
Obat ini diberikan untuk membantu menghentikan diare. Obat antimotilitas dapat mengurangi kram perut yang anda rasakan saat sedang keracunan bakteri salmonella.
Cairan
Dokter akan merekomendasikan anda untuk mengkonsumsi cairan. Hal ini untuk mencegah dehidrasi akibat diare yang parah. Dengan minum banyak cairan , air putih ataupun jus, cairan yang terbuang akan tergantikan sehingga tubuh tidak kekurangan cairan.
0 comments:
Post a Comment